Infoberitadunia – Dua trem yang membawa puluhan penumpang bertabrakan di Stasiun Pusat Strasbourg, Perancis, Sabtu (11/1/2025) sore waktu setempat.
Laporan mengungkapkan, trem yang berhenti di pemberhentian bawah tanah Stasiun Strasbourg ditabrak keras oleh trem lain, yang bergerak mundur karena alasan tidak diketahui.
Trem yang sedang bergerak tersebut, semula berhenti karena kemacetan lalu lintas, tetapi tiba-tiba mundur dan bergerak menuruni lereng menuju stasiun.
Insiden ini menyebabkan 68 orang terluka, berdasarkan data korban terbaru yang dirilis pada Minggu (12/1/2025). Tabrakan tersebut terjadi di dekat stasiun kereta api utama Strasbourg, salah satu stasiun kereta api tersibuk di Perancis selain ibu kota Paris.
Dua trem bertabrakan di Strasbourg, Perancis
Menurut dia, ketika trem bertabrakan dengan trem lainnya, pintu salah satu kereta angkutan ini ikut terbang.
Saksi mata lainnya, Johan Kirschenbaum, mengatakan bahwa kereta yang sedang melaju tersebut rupanya mengalami masalah pada remnya.
“Kami mendengar suara benturan yang sangat keras, dentuman yang sangat keras,” ujarnya.
Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan wilayah Bas-Rhin menerjunkan sekitar 50 kendaraan dan 130 petugas pemadam kebakaran ke lokasi kejadian.
Masyarakat pun diimbau untuk menghindari lokasi kejadian agar layanan darurat dapat segera menjangkau daerah tersebut.
Direktur Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Rene Cellier menyampaikan, sebagian korban mengalami luka-luka tidak fatal, seperti luka pada kulit kepala, patah tulang selangka, dan lutut terkilir.
“Sebagian besar mengalami trauma. Ada juga sekitar 100 orang yang tidak mengalami cedera khusus, tetapi sedang diperiksa oleh dokter,” kata Cellier, seperti diberitakan BBC, Minggu.
