oleh

Nggak Cuma Lansia, Anak Muda Juga Bisa Kena Osteoarthritis

-kesehatan-59 Dilihat

infoberitadunia– Selama ini, banyak orang yang menganggap pengapuran sendi atau osteoarthritis hanya bisa terjadi pada orang lanjut usia. Padahal, kondisi itu juga bisa terjadi pada orang-orang yang masih usia muda.
Spesialis orthopedi dan traumatologi, dr Kiki Novito, SpOT, menjelaskan salah satu pemicu osteoarthritis pada usia muda adalah genetik.

“Kalau anak muda itu biasanya genetik. Jadi, misal kalau perempuan, ibunya pengapuran, maka kemungkinan dia akan mengalami pengapuran juga besar,” terangnya saat ditemui di Kawasan Kuningan Timur, Jakarta Selatan, Selasa (9/7/2024).

Selain itu, osteoarthritis pada orang muda bisa dipengaruhi oleh gaya hidup atau lifestyle. Terutama bagi orang-orang muda yang mager alias males gerak.

Menurut dr Kiki, kebiasaan ini akan membuat otot tubuh melemah, tidak terjadi, sehingga lebih mudah mengalami pengapuran sendi.

“Tapi justru kalau orang yang lifestyle yang mager, malas olahraga, ototnya lemah, tidak terjaga, ya itu mungkin lebih gampang untuk mengalami pengapuran,” jelas dr Kiki.
Lantas, apa yang bisa dilakukan agar tidak semakin parah?

dr Kiki menjelaskan sendi dan tulang rawan itu tidak memiliki darah. Itu mendapatkan nutrisi dari cairan sendi dan kapsul sendi.

Maka dari itu, dr Kiki menyarankan masyarakat muda untuk lebih rajin untuk bergerak. Selain menyehatkan tubuh, gerakan seperti olahraga bisa membantu merawat sendi, otot-otot sendi terjaga, dan menjaga kestabilan sendi.

Hal lain yang bisa memicu osteoarthritis adalah sarkopenia, yakni massa otot yang berkurang. Itulah yang membuat orang muda disarankan lebih aktif bergerak.

“Massa otot kita sebenarnya sudah berkurang kalau kita nggak latihan. Kalau kita sudah mulai pengapuran, lalu otot kita pun berkurang, maka pengapurannya akan semakin berat,”

“Olahraganya bisa jalan, jogging, bersepeda, gym, main beban, dan banyak lagi. Selain itu, jaga berat badan. Meski tidak semua orang obesitas mengalami pengapuran dan orang kurus bisa aman, akan lebih baik jika menjaga berat badannya,” pungkasnya.